www.wartafakta.id – Festival Pesta Bunga dan Buah Tanah Karo 2025 sukses dibuka dengan antusiasme luar biasa dari masyarakat. Ribuan pengunjung memenuhi kawasan Berastagi, Sumatera Utara, di pagi hari untuk menyaksikan acara ini, terutama menyambut kedatangan Gubernur Sumatera Utara, Bobby Nasution.
Keramaian yang terjadi di festival ini mencerminkan semangat warga Tanah Karo. Tak hanya menikmati beragam pertunjukan dan acara, kehadiran gubernur juga menjadi daya tarik tersendiri bagi para masyarakat yang hadir dengan penuh suka cita.
“Antusiasme ini adalah salah satu bentuk dukungan masyarakat, dan melihat ramainya pengunjung adalah harapan yang baik bagi ekonomi dan pariwisata Karo,” kata Bobby Nasution setelah melepas parade Festival Bunga dan Buah.
Pembukaan acara ditandai dengan kemeriahan di panggung utama Open Stage Berastagi, di mana Bobby Nasution, Wakil Menteri Kebudayaan Giring Ganesha, dan Bupati Karo tampil. Bobby mengingatkan pentingnya mengingat makna dari festival ini bagi masyarakat dan alam.
Festival Bunga dan Buah Sebagai Sarana Ekonomi dan Budaya
Beragam kegiatan menarik digelar di Festival Bunga dan Buah, seperti parade mobil hias, fashion show, dan penampilan seni. Acara berlangsung selama tiga hari ini tidak hanya melibatkan warga setempat, tetapi juga mengundang berbagai pengisi acara yang menarik perhatian banyak orang.
Event ini diharapkan akan menjadi pemicu pertumbuhan ekonomi di daerah tersebut. “Ke depan, kita berharap festival ini juga bisa menarik investor dan memperluas pasar bagi UMKM di Karo,” lanjut Bobby Nasution.
Wakil Menteri Kebudayaan Giring Ganesha menambahkan bahwa sektor pertanian di Karo berperan penting bagi Indonesia. Karo dikenal sebagai penyuplai produk pertanian yang berkualitas, yang tentunya turut mempengaruhi sektor pariwisata.
Pentingnya Mempertahankan Tradisi Lokal dan Pelestarian Alam
Bobby Nasution mengingatkan bahwa keberadaan festival sangat penting untuk menjaga tradisi lokal. “Kita harus bersyukur atas tanah subur ini, dan penting untuk menjaga lingkungan agar tetap berkelanjutan,” ungkapnya kepada pengunjung.
Festival Pesta Bunga dan Buah juga memberikan kesempatan bagi warga untuk menikmati buah-buahan lokal secara gratis. Ini menjadi salah satu daya tarik tambahan bagi para pengunjung untuk merasakan langsung kelezatan hasil bumi Tanah Karo.
Giring Ganesha juga menyoroti kontribusi Karo yang besar bagi sejarah Indonesia. “Karo tidak hanya dikenal dengan pertaniannya, tetapi juga sejarahnya yang mengaitkan kita dengan para pahlawan nasional,” katanya.
Komitmen Peningkatan Kualitas Festival di Masa Depan
Bupati Karo, Antonius Ginting, mengungkapkan komitmennya untuk terus meningkatkan kualitas festival di masa mendatang. “Kami akan mulai mempersiapkan festival tahun depan secepatnya agar pelaksanaan lebih baik lagi,” tegasnya.
Pemantauan oleh pihak terkait siap dilakukan, agar festival ke depan bisa melibatkan lebih banyak komunitas dan kegiatan yang lebih menarik. “Kami berencana membentuk panitia segera setelah festival selesai,” tambah Antonius.
Delegasi pemerintah daerah dan anggota DPRD juga hadir untuk menunjukkan dukungan penuh terhadap festival ini. Hal ini menunjukkan betapa pentingnya festival ini dalam agenda wisata nasional.
Dengan antusiasme yang telah ditunjukkan di tahun ini, festival ini berupaya untuk memberikan pengalaman yang tak terlupakan bagi semua pengunjung dan menunjang pertumbuhan sektor pariwisata di Tanah Karo.
